Zulkarnain Dipercaya Suhardiman Amby Jabat Sekda Kuansing

8 Agustus 2025
Pelantikan Pejabat Pemkab Kuansing

Pelantikan Pejabat Pemkab Kuansing

RIAU1.COM - Zulkarnain dilantik Bupati Kuantan Singingi (Kuansing), Dr. H. Suhardiman Amby, sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kuantan Singingi.

Zulkarnain sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR).

Bupati Suhardiman menyampaikan bahwa pelantikan ini merupakan bagian dari upaya strategis dalam memperkuat tata kelola pemerintahan yang lebih profesional, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

"Kami percaya, saudara-saudara yang dilantik hari ini adalah ASN terbaik yang telah melalui proses seleksi dan pertimbangan matang. Amanah ini bukanlah penghargaan, tapi tanggung jawab besar untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kuansing,"kata Bupati Suhardiman.

Selain melantik Zulkarnain sebagai Sekda, Bupati juga melantik delapan pejabat tinggi pratama (eselon II) lainnya, yakni:

1. Ade Farer Arif sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), menggantikan Zulkarnain. Sebelumnya, Ade menjabat sebagai Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim).

2. Mardansyah sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, KB, dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A), posisi sebelumnya sebagai Kepala BKPP.

3. Muradi sebagai Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), menggantikan Mardansyah.

4. Aswandi kembali dilantik sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Diskes), setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala DP2KBP3A.

5. Hendri Wahyudi sebagai Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kuansing.

6. Hendra Roza sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan (Bappeda Litbang) Kuansing. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Komunikasi, Informatika Statistik dan Persandian (Kominfoss).

7. Jafrinaldi sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), menggantikan posisi Masrul Hakim di BPKAD.

8. Masrul Hakim sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), setelah sebelumnya menjabat sebagai Kepala BPKAD.

Bupati menekankan bahwa rotasi dan promosi jabatan ini dilakukan sebagai bentuk penyegaran serta penyesuaian terhadap kebutuhan organisasi birokrasi agar dapat lebih optimal dalam menjalankan program pembangunan daerah.

"Tunjukkan integritas, loyalitas, dan kinerja terbaik. Jabatan ini adalah sarana pengabdian, bukan tujuan akhir," pesan Bupati menutup sambutan.*