Kemiskinan Ekstrem Meranti Tertinggi di Riau, Diperburuk dengan Rendahnya PAD

6 Mei 2025
Usulan pembangunan yang diserahkan Bupati Meranti ke pemerintah pusat

Usulan pembangunan yang diserahkan Bupati Meranti ke pemerintah pusat

RIAU1.COM - Bupati Kepulauan Meranti, H. Asmar mengikuti pertemuan dengan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional atau Kepala Bappenas, Rachmat Pambudy, di Gedung Bappenas Jakarta Pusat.

Pertemuan ini dilakukan Bupati Asmar, bersama rombongan yang dipimpin Gubernur Riau Abdul Wahid dan seluruh Bupati/Walikota se-Provinsi Riau.

Pada kesempatan itu, bupati Asmar menyerahkan sejumlah usulan resmi dari Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, dan diterima langsung oleh Menteri Rachmat Pambudy.

Disampaikannya pula bahwa Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti tengah berjuang menekan kemiskinan ekstrem dengan jumlah kemiskinan tertinggi di Provinsi Riau. Upaya ini diperburuk dengan kondisi keuangan daerah yang bergantung pada dana perimbangan dari pemerintah pusat dan rendahnya pendapatan asli daerah. 

"Sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan tertinggi di Riau, tantangan ini dirasa sangat berat, terlebih dengan kondisi dan kemampuan daerah saat ini. Untuk itu mohon bantuan dan dukungan yang serius dari Bappenas dalam menyusun perencanaan pembangunan di Kepulauan Meranti," ungkapnya.

Usai menyambangi Bappenas, Bupati Asmar juga menggelar pertemuan dengan Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani di kantornya, Senin (5/5/2025) siang.

Dalam pertemuan itu, Bupati Asmar dan seluruh kepala daerah di Riau kompak menyuarakan tentang hilirasasi komoditas unggulan Riau, termasuk sawit, kelapa dan sagu.

Langkah ini merupakan upaya strategis untuk menarik alokasi Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dalam penuntasan persoalan hilirisasi yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Riau.

Pertemuan bersama ini merupakan bentuk kolaborasi yang lebih terstruktur, menggantikan pendekatan individual yang selama ini dilakukan oleh masing-masing kepala daerah.*