Keberadaan Motor Korban Tabrakan Maut di Jalan HR Soebrantas Tak Kunjung Ditemukan

RIAU1.COM - Hingga saat ini, sepeda motor milik korban kecelakaan maut yang terjadi di Jalan HR Soebrantas tepatnya di depan Karaoke Koro-Koro Family, Kecamatan Binawidya Pekanbaru, Jumat (02/05/2025 belum ditemukan.

Keberadaan motor Honda Scoopy dengan plat BM 6359 VS tersebut masih jadi misteri.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP I Made Artawan mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki dan mencari keberadaan sepeda motor korban.

“Saat ini tim gabungan Sat lantas bersama Sat Reskrim Polresta Pekanbaru masih mencari keberadaan motor korban. Saat kejadian warga juga tidak ada yang melihat siapa yang membawa sepeda motor tersebut karena semuanya fokus membantu korban,” kata AKP Made, Jumat (02/05/2025).

Dikatakan Kasat, pihaknya sedikit kesulitan mencari keberadaan motor tersebut lantaran minimnya informasi.

“Kita sudah memeriksa beberapa orang saksi di lapangan, mudah-mudahan segera ditemukan,” jelas Kasat.

Sebagai informasi, tabrakan maut di Jalan HR Soebrantas tepatnya di depan Karaoke Koro-Koro Family, Kecamatan Binawidya Pekanbaru, Jumat (02/05/2025) tewaskan seorang mahasiswa di Pekanbaru.

Mahasiswa bernama Darleon Ilham (19) tewas ditempat usai mengalami kecelakaan tunggal sekitar pukul 04.30 WIB. 

Diduga Darleon Ilham menabrak pembatas jalan dan mengalami luka berat di kepala dan wajah akibat benturan keras dalam kecelakaan tersebut.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP I Made Artawan mengatakan, korban dinyatakan meninggal dunia saat mendapat pertolongan medis di RS Awal Bros Panam.

Saat kejadian, korban berboncengan dengan temannya bernama Ifja Tri Astaupiroh (19). 

"Saat ini teman korban masih menjalani perawatan medis di RS Awal Bros Panam lantaran mengalami luka dibagian wajah dan bibir,” kata AKP Made.

Menurut informasi di lapangan, kecelakaan tersebut terjadi saat korban bersama temannya mengendarai Honda Scoopy BM 6359 VS melaju di Jalan HR Soebrantas jalur selatan dari arah timur menuju barat dengan kecepatan tinggi.

"Sesampai di depan Koro-Koro Family korban menabrak pembatas jalan. Akibat kecelakaan tersebut, korban mengalami luka berat dibagian kepala dan wajah hingga mengakibatkan korban meninggal ditempat," kata Kasat. ***