Keluhan Pedagang Ditindaklanjuti, Drainase Pasar Cik Puan Pekanbaru Dinormalisasi
Wawako Pekanbaru Markarius Anwar saat mengecek drainase Pasar Cik Puan, Rabu (17/12/2025). Foto: Istimewa.
RIAU1.COM -Pemko Pekanbaru bergerak cepat menanggapi persoalan genangan air di depan Pasar Cik Puan yang kerap mengganggu arus lalu lintas dan aktivitas perdagangan, terutama menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru). Pembenahan drainase menjadi prioritas guna memastikan kelancaran mobilitas masyarakat.
Wakil Wali Kota Pekanbaru Markarius Anwar usai meninjau drainase tersebut, Rabu (17/12/2025), menjelaskan, Jalan Tuanku Tambusai yang berada di depan Pasar Cik Puan merupakan salah satu jalur utama keluar masuk Kota Pekanbaru. Oleh karena itu, kelancaran lalu lintas di ruas jalan tersebut harus terjaga selama pelaksanaan Nataru.
“Setiap pagi, terutama saat hujan deras, ketinggian air di depan Pasar Cik Puan cukup tinggi sehingga menimbulkan perlambatan arus kendaraan. Kondisi ini juga berdampak pada minat masyarakat untuk berbelanja ke pasar,” katanya.
Keluhan tersebut telah disampaikan langsung oleh para pedagang Pasar Cik Puan. Sejak memasuki musim hujan, air di saluran drainase kerap meluap dengan ketinggian mencapai 20 hingga 30 sentimeter. Sehingga, genangan ini mengganggu aktivitas jual beli.
Menindaklanjuti kondisi tersebut, Pemko Pekanbaru telah menurunkan tim dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk melakukan pembersihan dan normalisasi drainase di kawasan Pasar Cik Puan. Diharapkan, pekerjaan ini dapat diselesaikan dalam dua hingga tiga hari ke depan.
"Sehingga, genangan air tidak lagi menghambat lalu lintas maupun aktivitas ekonomi masyarakat,” harap Markarius.