
Pelantikan Pengurus Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Riau
RIAU1.COM - Prof Dr Jimmi Copriady dilantik sebagai Ketua Asosiasi Dosen Indonesia (ADI) Wilayah Riau untuk periode 2025-2030.
Pelantikan ini dilakukan oleh Ketua Umum ADI, Prof Mohammed Ali Berawi malam Rabu (25/06/2025) di Balai Serindit, gedung daerah Riau.
Dalam kesempatan itu, Prof Jimmi menegaskan bahwa ADI Wilayah Riau siap mendukung program pendidikan yang dibuat oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Riau. Terutama program untuk menciptakan satu sarjana untuk satu rumah.
"Kita semua bertanggung jawab untuk memperbaiki kualitas pendidikan dan mendukung program gubernur untuk Riau yang lebih baik. Program satu rumah satu sarjana yang diluncurkan oleh gubernur harus kita sukseskan," kata Jimmi.
Dekan FKIP UNRI itu mengatakan bahwa ADI adalah tempat bagi dosen-dosen dari berbagai kampus. Mereka harus memiliki tujuan yang sama untuk mendukung program Pemerintah, terutama dari Provinsi Riau. Mereka bisa memberikan saran kepada Gubernur, Wakil Gubernur, dan lainnya untuk membantu kesuksesan program pendidikan yang sudah dibuat.
"Namun, kita tetap bisa memberikan kritik dan saran jika ada yang kurang baik dari program pendidikan yang dibuat oleh Pemerintah. Kita seharusnya berusaha untuk memperbaikinya dengan memberikan masukan yang positif," kata Jimmi.
Jimmi pada kesempatan itu juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu membuat pelantikan kepengurusan ADI Wilayah Riau berjalan dengan baik dan sukses.
"Terima kasih kepada semua panitia yang sudah meluangkan waktu untuk mengikuti rapat malam ini, meskipun mereka sibuk mengajar," ujarnya.
Kepada para pengurus, Jimmi berharap agar kita semua bekerja sama dalam menjalankan program-program yang telah dibuat. Dengan begitu, ADI Wilayah Riau dapat memberikan kontribusi positif untuk perkembangan pendidikan, baik di Provinsi Riau khususnya, maupun di Indonesia secara umum.
"Tanpa kekompakan, kita akan kesulitan untuk menjalankan program kerja dengan baik. Meskipun kita berasal dari berbagai kampus di Riau, kita adalah pendidik yang bisa beradaptasi dalam berbagai situasi. Mari kita jaga kekompakan dan sukseskan program pendidikan Pemprov Riau," tutur dia.
Sementara itu, Mohammed Ali Berawi menekankan kepada pengurus ADI Wilayah Riau agar menjalankan program kerja dengan baik. Dosen juga diharapkan tidak hanya memberikan kritik, tapi juga bisa bekerjasama dengan pemerintah.
"Tantangan ke depan bagi dosen, terutama di kampus, adalah mendukung program pemerintah untuk menciptakan alumni yang tidak hanya pintar secara akademis, tetapi juga memiliki keterampilan yang bermanfaat bagi masyarakat," jelasnya.
Dia juga mengingatkan para Dosen untuk tidak hanya mengkritik berbagai program pemerintah, tetapi juga mencari cara untuk bekerja sama.
"Jadilah pengkritik yang baik, yang bisa memberi solusi dari kritik yang disampaikan. Semoga ADI Wilayah Riau dapat aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan yang bermanfaat bagi anggota dan pemerintah," ujarnya.*